Departemen Pengembangan Wacana IMT Walisongo Adakan Pelatihan Jurnalistik Guna Melatih Kemampuan Menulis

Potret pelatihan jurnalistik IMT Walisongo melalui Google Meet

Semarang, imtwalisongo.blogspot.com - Departemen Pengembangan Wacana IMT Walisongo Semarang 2021/2022 adakan Pelatihan Jurnalistik melalui Google Meet guna memberi bekal kepada seluruh anggota IMT dalam kepenulisan, Sabtu (11/12).

Acara ini menghadirkan pemateri dari sedulur IMT 2018, Wachyu Aji Prasetio. Meskipun acara yang diadakan melalui virtual, namun tidak menghalangi semangat peserta dalam mengukuti pelatihan kali ini. 

Pada Pelatihan Jurnalistik kali ini, fokus yang disampaikan pemateri terbagi menjadi dua, yaitu terkait penulisan berita dan artikel.

"Dalam menulis sebuah berita tentunya kita harus memperhatikan berbagai komponen yang ada, seperti headline, dateline,  teras berita, dan tubuh berita," terang Aji di sela-sela mengisi materi pelatihan jurnalistik. 

Aji juga menambahkan bahwa komponen tubuh berita bersifat menyuluruh, tertib dan teratur mengikuti gaya kepenulisan berita, tepat dan tata bahasa. Dalam penggunaan kata harus ekonomis, dimana tidak ada pengulangan kata dan tidak berlebihan. 

Sementara itu, dalam menulis sebuah artikel harus objektif dimana memuat sebuah fakta dan tidak menggiring opini. Menulis artikel tidak boleh menyinggung SARA, serta menggunakan kata-kata yang dapat dipahami oleh pembaca. 


Peserta pelatihan jurnalistik, Eka Rizqi Nabila merasa senang dapat mengikuti pelatihan jurnalistik karena dapat mengetahui bagaimana cara membuat berita yang benar. "Ternyata dalam membuat berita itu ada aturannya sendiri jadi ngga asal tulis," jelas perempuan yang akrab disapa Nabilla itu. 

Selain itu, saat menjelaskan materi mengenai kepenulisan berita diberikan semacam kuis berisikan sebuah berita lalu. peserta diminta untuk menjawab struktur berita sesuai yang sudah dijelaskan oleh pemateri, menurut Nabila hal ini menjadi poin penting karena peserta dapat memahami struktur berita. 

Untuk kedepannya semoga pelatihan bisa dilakukan secara tatap muka langsung antara pemateri dan peserta sehingga akan mempermudah dalam penjelasan materi dan praktiknya. [Rep.Refi/Red.Dikana]

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pekan Ramadhan IMT: Tebar Kebaikan di Bulan Keberkahan

Ekstrovert, Introvert, dan Ambivert. Manakah Kepribadianmu?

IMT Walisongo Cup Ajang Bergengsi Yang Selalu Dinanti