Sepucuk Surat Dari Anak Rantau

    ~ Sepucuk Surat Dari Anak Rantau ~

             Sumber Foto : Bola.com

Ini adalah persembahan untuk saya, pejuang tangguh di tanah rantau,

Sepucuk surat, dari rantau...
Kutulis dengan sebuah pena rindu...

Berisikan tinta perjuangan,
Yang dituangkan di atas kertas putih...

Balaskan kenangan indah,

Teruntuk ayah di rumah,
Yang telah memberi suri teladan...

Di dibalut keberanian dan pengorbanan...
Semoga kelak, nanti ku berpulang...

Kita masih bisa berdialog di teras rumah,
Bertukar makna sambil menatap surya.

Nan perlahan menghilang di ujung senja,

Teruntuk ibu di kampung...
Yang tak pernah lelah melimpahiku dengan kasih...

Tempatku berkeluh kesah dan mengadu.

Semoga nantiku masih bisa membawakan sepotong kebahagiaan,

Untuk membuat hidupmu sedikit lebih manis...

Sebagai obat untuk rasa rindumu,
Yang tiap malam, selalu mengiris kalbu...

Semoga kau masih ada untuk-Ku,
Sampai nanti-Ku berlayar pulang menjemput kesuksesan...

Tanahku, tumpah darahku
Tunggulah aku kembali

Membawa kisah-kisah penuh kenangan, 
Nan cerita indah tentang kerasnya perjuangan...

Jika masih ada masa...
Ku kan kembali padamu...

Kembali ke tanah kelahiranku,
Tempat berpulang nan sejati

Tempat impian tuk merebahkan hati,

Tunggulah kepulanganku...
Tunggulah perjuanganku...
Untuk saat ini, biarkanlah kita bertarung...

Mengadu nasib, menyambung nyawa, dan Mengolah asa...

Demi masa depan yang lebih mulia

Dariku, pejuang tanah rantau,
Yang sedang menimba ilmu

Yang berharap untuk kembali pulang...

Oleh : Fatih Abdan Syakuuro

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pekan Ramadhan IMT: Tebar Kebaikan di Bulan Keberkahan

Ekstrovert, Introvert, dan Ambivert. Manakah Kepribadianmu?

IMT Walisongo Cup Ajang Bergengsi Yang Selalu Dinanti